Thursday, April 12, 2007

: mendengar kembali

no one here to blame
no one to point the finger
it's just you and me and the rain
nobody made you do it no one put words in your mouth
nobody here taking orders when love took a train heading south
it's the blind leading the blonde
it's the stuff, it's the stuff of country songs
hey if god will send his angels
and if god will send a sign
and if god will send his angels
would everything be alright - if god will send his angels - u2


kapan terakhir kali menghitung langkah ketika berjalan ? kapan terakhir kali menatap
pucuk pohon menghijau karena tersiram hujan ? kapan terakhir kali berjalan perlahan, menikmati angin yang berdesir ditangan ? kapan terakhir kali menatap langit ? kapan terakhir kali mengamati sekitar ?
gw menyadari itu tadi, ketika gw naik motor ditengah gerimis, di boncengan, sebagian badan tertutup jas hujan. tapi gw memilih untuk tidak menutupi wajah, menikmati jalan
yang dilewati, menikmati air hujan yang memercik ke wajah, teringat ketika dulu tidak takut
hujan. dulu rasanya tidak ada yang gw takuti. hujan, waktu, ngga' punya uang, berantem
dengan orang, tampak jelek, ngga' peduli dengan apapun asal bisa bilang bahwa ini adalah gw.
itu dulu. gw sekarang, bisa panik ngeliat tabungan abis, cari tau ada gosip apa tentang diri
gw, kemana-mana pengen dianter, sibuk dengan semua hal yang ada dipermukaan tanpa menyadari bahwa itu kemudian yang mengikat kaki gw dan merasa tidak bisa melangkah kemanamana. gw ngga' tau, apakah gw menyukai diri gw yang dulu atau sekarang.
dari dulu gw berusaha ngga' pernah menyesali satupun hal yang pernah gw lakukan, karena apa artinya semua kalau kita tidak pernah bisa menghargai apa yang pernah kita lalui ? bahwa mungkin apa yang kita inginkan sekarang adalah sesuatu yang pernah kita harapkan terjadi ? halhal yang besar tidak mungkin terjadi kalau tidak ada hal yang kecil. dan yang kecil, kemudian akan tumbuh menjadi besar. lima menit saja, berjalan dibawah rindang pohon, perlahan, nikmati angin semilir yang melewati tangan, rasakan. atau lihat sekitar kita yang sibuk dengan segala sesuatu. lima menit, perhatikan ada orang yang sedang menunggui warungnya, ada penarik becak yang sedang menunggu langganannya, ada ibu yang berusaha melindungi anaknya dari hujan, ada motor yang berhenti untuk memasang jas hujan, ada banyak kehidupan diluar diri kita yang bergerak dan sama seperti kita, mencari sesuatu untuk dijadikan pegangan ketika merasa limbung, mencari sesuatu yang bisa dijadikan tujuan.
rasa bahagia itu, selalu ada dalam diri kita [jika kita mau melihatnya].

No comments: